Rabu, 29 April 2015

KONTES DAN PAMERAN BATU AKIK SDK MANAKARRA GEMSTONE EXPO 2015 DI MAMUJU

Ilustrasi Sumber Foto : www.lensaterkini.web.id
LAPORAN MUHAMMAD NUR INNO ( OKT )

BUPATI MAMUJU PA SDK bersama Mandar Pencinta Akik ( MaPiA ) akan menggelar Pameran Batu Akik  dan Kontes Batu Akik Lokal  bertitel " SDK MANAKARRA GEMSTONE  EXPO 2015" di Pendopo ( Ex. Rujab Bupati Jalan Achmad Kirang Mamuju )  dari tanggal 3 Mei 2015 s/d 10 Mei 2015 , Pameran dan Kontes ini akan menghadirkan Batu Akik dari seluruh penjuru Sulbar sedang untuk Kontes dipersiapkan untuk  batu Lokal juga.

" Pameran dan Kontes ini akan melibatkan puluhan pengrajin dan kolektor Batu Akik untuk mengisi stand yang disediakan sementara segmen pameran akan menampilkan koleksi - koleksi batu mulia dari para penggiat dan pedagang batu mulia, sedang untuk kontes terbagi atas 2 kategori yaitu kontes batu mulia lokal Sulawesi Barat dan Kontes pengrajin batu cincin. Kontes batu akik akan memperlombakan batu mulia Lokal jenis Batu manakarra ( Ngalo ), Giok dan Motif gambar " Ungkap Ketua Panitia Hamdan Malik yang dipaparkan dalam profosal yang disampaikan kepada Blog WWS.

Pada bagian lain Hamdan Malik mengatakan bahwa tujuan dari penyelenggaraan Pameran dan Kontes batu dan pengrajin ini antara lain adalah sebagai ajang promosi potensi batu mulia asal Sulawesi Barat kepada masyarakat luas, Sebagai Media Publikasi dengan harapan eksistensi batu akik dan permata dapat dirasakan oleh masyarakat luas, sehingga akan memicu upaya pelestarian potensi SDA, memacu pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan usaha kecil, pameran dan kontes ini juga sebagai media evaluasi untuk mengukur eksistensi para penggiat batu mulia lokal serta kwalitas batu mulia asal Sulbar " Kata Pa Hamdan dengan jelas.

Sementara itu seorang kolektor Batu Akik yang enggan dipublish namanya mengatakan bahwa " Pameran yang bertajuk SDK Manakarra Gemstone Expo 2015, adalah sebuah terobosan yang patut diacungin jempol , Sayang sekali dalam pameran dan Kontes yang di parakarsai oleh Pa SDK dan MaPiA Panitia belum melibatkan sponsor  yang bisa menghadirkan Assosiasi Pengarajin atau kolektor dari Luar daerah untuk meramaikan pameran agar pengarajin lokal bisa berbagi ilmu menimbah pengalaman bisnis batu mulia di ajang Nasional dan juga dapat berinteraksi dan berbagi koleksi seperti kalimaya, Pacitan, Batu pancawarna Garut dengan batu local,  kita berharap kedepan Pa Bupati atau Panitia bisa mengundang peserta Pameran dari Luar Daerah " Ungkapnya.

 " Pameran Batu Akik ini tentulah bertujuan untuk memperkenalkan dan memberikan Imformasi kepada masyarakat luas bahwa Mamuju atau Sulawesi Barat memiliki potensi yang besar akan Batu batuan Lokal yang terdapat dibeberapa Kecamatan dalam wilayah Kabupaten Mamuju,  terdiri dari beragam jenis  bila regulasi dikelola dengan baik akan mempunyai nilai ekonomi tinggi dan mampu bersaing dengan produk batu dari  Daerah lainnya di Indonesia "

" Di daerah lain batu manakarra ( batu ngalo ) mungkin masih banyak orang yang belum tahu keberadaan batu akik yang terdiri dari beberepa jenis ada Ngalo Bola bola, Ngalo lumut , Ngalo motif dan lainnya, untuk promosi keluar daerah  kalau bisa dalam pameran dan kontes ini Panitia membuat Thema " BOLEH NGAKU DARI MAMUJU KALAU SUDAH PAKAI NGALO " Ujarnya Bercanda.

Dari pantauan WWS Para pencinta Batu Mulia di Mamuju berharap agar kegiatan seperti ini nantinya terus berkesinambungan tentunya tidak berkutet dalam pameran dan kontes saja tapi ditingkatkan dengan melibatkan Arkeolog dan akhli batu- batuan dalam sebuah Workshop yang membahas tengang prospek Perbatuan dan sejarah batu Ngalo di Sulawesi Barat, sambil menyelam minum Air***

2 komentar: