Minggu, 30 Maret 2014

CALEG WASPADA, WASPADALAH SUARA ANDA TERHADAP TUYUL YANG BERSELIWERAN DI PPS DAN PPK ?!

 

 Foto/Gambar dari " kpud pasuruan "


Ketua DPD Partai Demokrat Sulbar Bapak DR. H. SUHARDI DUKA, MM dalam pengarahannya di dua  pertemuan Konsolidasi dengan Caleg dan Pengurus Partai Demokrat DPC Kabupaten Polman yang diadakan di Polewali pada 8 Maret 2014 dan Caleg dari DPC Kabupaten Majene yang dilaksanakan di Mamuju 22 Maret 2014 yang baru lalu  , selalu menekankan pada pentingnya peran saksi untuk menggapai kemenangan di Pemilu 2014 dan meminta kepada para Caleg dan Kader agar menyiapkan Saksi yang berpengalaman punya dedikasi dan disiplin dalam mengemban tugasnya sebagai saksi.

" Berbagai cara bisa dilakukan para caleg kompetitor untuk merebut suara , walau dengan cara-cara yang mungkin tidak jujur , untuk itu para caleg , kader dan saksi   mewaspadai ulah dari para tuyul pencuri suara itu " sembari menjelaskan kiat Beliau untuk mengatasi hilangnya suara yang diperoleh para Caleg di PPS atau PPK.

" Saya tahu berdasarkan penggalan pengalaman selama mengikuti Pemilu, bukan berarti saya menfitna Caleg dari Partai Kompetitor tapi kemungkinan terjadi kecurangan itu sangat besar, bila Caleg lengah dan lupa  menyiapkan saksi dengan baik " katanya.

Guna mengamankan suara Demokrat dan para Caleg  untuk melengkapi kemenangan Partai Demokrat khususnya di Sulbar Pa SDK merekomendir beberapa saksi untuk setiap Caleg disetiap TPS yang keseluruhannya bisa mencapai puluhan ribu saksi diseluruh TPS di Sulawesi Barat.

'SAKSI PUNYA PERAN PENTING UNTUK MENGGAPAI KEMENANGAN DI PEMILU JANGAN DISEPELEKAN, KALAU KERJA  KERAS DAN PENGORBANAN ANDA SELAMA INI TIDAK INGIN BERAKHIR SIA-SIA, PERKUAT SAKSI DAN AWASI PELKSANAAN KAMPANYE TERAKHIR DARI MONEY POLITIK "

Pa SDK juga berharap agar setiap saksi setidaknya berasal dari Kader SETIA dan simpatisan militan tapi taat hukum dari Partai Demokrat untuk mengawal dan menjaga Suara Demokrat dari kemungkinan di curi oleh Pencuri suara ditempat-tempat Pemilihan. Pa SDK juga berpesan kepada masyarakat Sulbar agar menggunakan hak pilihnya dengan baik untuk kepentingan Bangsa dan Negara.

******************

Jumat, 14 Maret 2014

RAJA WILLEM ALEXANDER JADI RAJA SETELAH 120 TAHUN BELANDA DIPERINTAH OLEH RATU


Raja Willem Alexander dari Belanda dan Permaisuri  foto : dunia.news.viva.co.id


Willem-Alexander Claus George Ferdinand yang  lahir di Utrecht 27 April 1967 adalah Putra Mahkota )( Putra Pertama )  pasangan Putri Beatrix ( Mantan Ratu Belanda ) dengan Claus Von Amsberg dari Kerajaan Belanda yang terdiri dari Belanda, Curacao, Aruba dan Sint Marten, Beliau ini adalah Pemimpin dari Wangsa Amsberg.

Hari ini Selasa tanggal 30 April 2013 Pangeran Willem Alexander resmi dilantik menggantikan Ibundanya Putri Beatrix ( 75 Tahun ) setelah Ratu  memerintah Negeri Kincir Angin  selama 33 Tahun, Putri Beatrix dilantik jadi Ratu Belanda pada 30 April 1980 menggantikan Ibundanya Putri Yuliana bertepatan dengan itu Willem Alexander resmi menjadi Putra Mahkota ( Pangeran Oranye ).

Selama 33 Tahun Pangeran Willem  menanti saat penting itu tiba lulusan sejarah di Universitas Leiden ini menekuni berbagai ragam profesi sebagai Anggota Dewan Kehormatan dari Komisi Dunia tentang Air untuk Abad ke-21 dan pendukung Kemitraan Air Global Bank Dunia, sebagai Ketua Dewan Penasihat Sekretaris Jenderal PBB tentang Air dan Sanitasi pada tanggal 12 Desember 2006, sebagai Anggota, sebagai dewan tertinggi pemerintahan Belanda yang diketuai oleh ibunya, Ratu Beatrix. Pangeran Willem Alexander juga ,  memegang komisi di Angkatan Darat Belanda (sebagai brigadir), Angkatan Laut (sebagai komandan) dan Angkatan Udara (sebagai komodor),  diantara tugas-tugas lainnya.

Pangeran Willem Alexander ( 46 Tahun )  menikahi Maxima Zorrequeita Cerruti ( 42 Tahun ) keturunan Argentina dan Spanyol  pada tanggal 2 Pebruari 2002 dan resmi menjadi Ratu Belanda mendampingi Raja Willem Alexander hari ini selasa 30 April 2013 saat suaminya resmi menjadi Raja Belanda.
Dari perkawinan Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima lahir 3 Orang Putri masing-masing Putri Mahkota Oranye Catarina Amalia Beatrix Carmen Victoria lahir 7 Desember 2003 yang sejak 30 April 2013 resmi menjadi Pewaris tahta kerajaan Belanda selanjutnya, kemudian Putri kedua Putri Alexia Juliana Marcella Laurentien lahir pada tanggal 26 Juni 2005, dan yang ketiga Putri Ariane Wilehelmina Maxima yang lahir pada 10 April 2007.

Pangeran Willem Alexander adalah Raja pertama sejak 120 Tahun  Kerajaan  Belanda selama itu dipimpin oleh seorang ratu, Puitri Beatrix dalam pernyataannya di TV mengatakan bahwa ” Raja Wiilem Alexander sangat mampu untuk memimpin kerajaan Belanda kedepan, dan mengatakan Dirinya ingin pensiun, setelah pensiun jadi Ratu Belanda Beliau bergelar Putri Beatrix.
Dalam agenda pertama menjalankan tugasnya sebagai Raja Willem Alexander akan menggunakan kapal pesiar melewati sungai untuk menemui masyarakatnya, Selamat untuk paduka Raja baru Belanda Yang Mulia  Raja Willem Alexander ***

Dari berbagai sumber terpercaya**