OPINI SINGKAT MUHAMMAD NUR OKT
Pilkada Serentak tahap kedua yang diselenggarakan pada tanggal 15 Pebruari 2017 baru saja usai dan diikuti oleh 101 Daerah, 7 Provinsi, 18 Kota dan 76 Kabupaten di Indonesia salah satunya adalah Provinsi Sulawesi Barat. Walau belum tuntas secara utuh karena ada beberapa daerah yang masih mengajukan gugatan Perselisihan Pilkada ke Mahkamah Konstitusi namun gaung akan diselenggarakannya Pilkada Serentak tahap ketiga 2018 sudah mulai terdengar nyaring.
Pilkada Serentak tahap ketiga Tahun 2018 yang sesuai rencana diselenggarakan pada bulan Juni 2018 akan lebih besar jumlahnya dari sebelumnya dari sumber yang layak dipercaya akan ada 171 daerah dan kebanyakan dari Provinsi Provinsi besar di Indonesia, dari 171 Daerah ada 17 Provinsi dan 154 Kabupaten Kota, 2 diantaranya dari Provinsi Sulawesi Barat yaitu Kabupaten Polman dan Kabupaten Mamasa.
Karena waktu tak bisa diajak kompromi yang tinggal sekitar 15 bulan kedepan maka ada baiknya mulai dari sekarang sudah ada KADER ataupun Non Kader Partai Demokrat yang telah mempersiapkan diri untuk maju bertarung sebagai Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati di Daerah Polman dan Mamasa, sebagaimana diketahui bahwa setiap Partai yang akan mengusung Calon tentulah memiliki mekanisme sendiri-sendiri seperti Hasil Survey dan penjaringan, proses seperti ini bisa berlangsung jauh hari sebelum memasuki tahapan di Komisi Pemilihan Umum, agar bakal calon bisa mensosialisasikan profil lebih cepat lebih baik.
Partai Demokrat Sulawesi Barat yang berkeinginan untuk memenangkan kedua Pilkada Bupati di Sulawesi Barat tentu tidak akan berlama-lama untuk membuka proses penjaringan Calon Kepala daerah, menurut hemat kami paling lama sekitar bulan juni tahun 2017.
Dari Kabupaten Mamasa Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Mamasa yang juga Bupati Incumbent Drs. H. Ramlan Badawi, MH diperkirakan akan tampil memukau, karena sebagai Calon Petahana yang memiliki segalanya dan telah membuktikan diri mampu menempatkan Demokrat berjaya di Pilgub Sulbar 2017 yang baru lalu wajar kalau ditempatkan sebagai Bakal Calon Paling Bersinar di Pilkada Mamasa 2018. Soal Wakilnya bisa ditunjuk dari hasil kesepakatan antara Bakal Calon Bupati dan Partai Pengusung.
Sedang untuk Kabupaten Polman Partai Demokrat harus selektif dalam menentukan Calon Bupati/Wakil Bupati yang akan diusung Partai Demokrat kalau ingin memenangi Pilkada Polman melawan Incumbent, penggalan pengalaman berharga di Pilkada Sulbar 2017 yang baru lalu harus menjadi acuan kajian yang matang untuk siapa yang pantas dan paling berpeluang memenangi Pilkada Polman dalam prespektif melawan Petahana, tentu dengan komfigurasi yang tepat antara Calon Bupati dan Wakil Bupati.
Dan Kalau ada yang bertanya Siapa yang bakal diusung Partai Demokrat di Pilkada Serentak Tahap Ketiga 2018, Kita tunggu dan lihat Saja Nanti !?***
BERSAMBUNG ......!!!
Foto Fb M Nur OKT
Pilkada Serentak tahap ketiga Tahun 2018 yang sesuai rencana diselenggarakan pada bulan Juni 2018 akan lebih besar jumlahnya dari sebelumnya dari sumber yang layak dipercaya akan ada 171 daerah dan kebanyakan dari Provinsi Provinsi besar di Indonesia, dari 171 Daerah ada 17 Provinsi dan 154 Kabupaten Kota, 2 diantaranya dari Provinsi Sulawesi Barat yaitu Kabupaten Polman dan Kabupaten Mamasa.
Karena waktu tak bisa diajak kompromi yang tinggal sekitar 15 bulan kedepan maka ada baiknya mulai dari sekarang sudah ada KADER ataupun Non Kader Partai Demokrat yang telah mempersiapkan diri untuk maju bertarung sebagai Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati di Daerah Polman dan Mamasa, sebagaimana diketahui bahwa setiap Partai yang akan mengusung Calon tentulah memiliki mekanisme sendiri-sendiri seperti Hasil Survey dan penjaringan, proses seperti ini bisa berlangsung jauh hari sebelum memasuki tahapan di Komisi Pemilihan Umum, agar bakal calon bisa mensosialisasikan profil lebih cepat lebih baik.
Partai Demokrat Sulawesi Barat yang berkeinginan untuk memenangkan kedua Pilkada Bupati di Sulawesi Barat tentu tidak akan berlama-lama untuk membuka proses penjaringan Calon Kepala daerah, menurut hemat kami paling lama sekitar bulan juni tahun 2017.
Dari Kabupaten Mamasa Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Mamasa yang juga Bupati Incumbent Drs. H. Ramlan Badawi, MH diperkirakan akan tampil memukau, karena sebagai Calon Petahana yang memiliki segalanya dan telah membuktikan diri mampu menempatkan Demokrat berjaya di Pilgub Sulbar 2017 yang baru lalu wajar kalau ditempatkan sebagai Bakal Calon Paling Bersinar di Pilkada Mamasa 2018. Soal Wakilnya bisa ditunjuk dari hasil kesepakatan antara Bakal Calon Bupati dan Partai Pengusung.
Sedang untuk Kabupaten Polman Partai Demokrat harus selektif dalam menentukan Calon Bupati/Wakil Bupati yang akan diusung Partai Demokrat kalau ingin memenangi Pilkada Polman melawan Incumbent, penggalan pengalaman berharga di Pilkada Sulbar 2017 yang baru lalu harus menjadi acuan kajian yang matang untuk siapa yang pantas dan paling berpeluang memenangi Pilkada Polman dalam prespektif melawan Petahana, tentu dengan komfigurasi yang tepat antara Calon Bupati dan Wakil Bupati.
Dan Kalau ada yang bertanya Siapa yang bakal diusung Partai Demokrat di Pilkada Serentak Tahap Ketiga 2018, Kita tunggu dan lihat Saja Nanti !?***
BERSAMBUNG ......!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar