OPINI OLEH MUHAMMAD NUR OKT.
Meski Pilkada Gubernur Sulawesi Barat masih menyisahkan setahun lagi kedepan tepatnya akan diselenggarakan pada tanggal 15 Pebruari 2017, namun Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Barat Bpk. DR. H. Suhardi Duka, MM yang akrab disapa Pa SDK telah mulai tancap gas dengan melakukan sosialisasi yang bertajuk Silaturrackmi dengan turun kedesa-desa terpencil dimulai dari Kabupaten paling selatan Sulbar Kabupaten Polman.
DPD Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Barat dengan dukungan dari arus bawah mulai dari PAC hingga DPC dan DPD telah sibuk mengelus-elus Kandidat yang akan diusulkan ke Pusat pada waktunya, besarnya dukungan dari arus bawah mendorong Pa SDK untuk mempersiapkan diri lebih dini agar tidak tersalib oleh para Kandidat lain yang merupakan pesaingnya di Pilkada Gubernur Sulbar mendatang.
Bahkan Beliau telah melirik Bakal Calon yang kelak akan mendampinginya sebagai Wakil Gubernur dengan memperhatian beberapa kriteria, Nama Pak Kalma Katta paling sering disebut oleh Beliau dan diberitakan di media Cetak maupun Online. Namun nama itu baru pada tahapan penjajakan karena berdasarkan mekanisme yang ada keputusan untuk itu didasari oleh Hasil Survey yang akan diselenggarakan oleh Internal Partai pada bulan April yang akan datang.
Pa SDK adalah Politisi yang sangat realistis, namun hasil Survey bukanlah segalanya diatas hasil Survey masih ada Takdir yang tak dapat ditolak kehadirannya. Siapapun nanti yang terpilih dan dipilih menjadi Pendamping Beliau itu adalah Takdir, Survey hanyalah salah satu alat untuk mendekatkan sesuatu kepada kenyataan, bukan hal yang mutlak harus diyakini .
Kalau ada yang bertanya mengapa Pa SDK layak diusung oleh Partai Demokrat sebagai Kandidat tunggal di Pilkada Gubernur Sulbar 2017 ? Jawabannya sangat banyak dan Penulis yakin juga sangat banyak yang sudah tahu, Pada Tahun pertama diangkat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Barat pertengahan 2012 Pa SDK berhasil melakukan konsolidasi Organisasi ketingkat PAC hingga ke Ranting hasilnya Partai Demokrat Sebagai Pemenang Pemilu 2014 Demokrat memiliki 10 kursi di DPRD Provinsi Sulawesi Barat dan menempatkan kadernya sebagai Ketua DPRD Prov. Sulbar, ditangan Pa SDK Partai Demokrat di Sulawesi Barat semakin solid dibuktikan dengan kemenangan 3 kader Partai Demokrat di 4 gelaran Pilkada Sulawesi Barat, kepiawaian Pa SDK dalam mengelola Partai kembali dibuktikan hanya dalam 1 hari berhasil menyelenggarakan Musawarah Cabang di 5 Kabupaten dengan 5 Ketua DPC terpilih secara aklamasi. Masih banyak capaian Pa SDK selama memimpin Partai Demokrat di Sulawesi Barat yang tak perlu kami bahas satu persatu, keberhasilan itu sangat wajar bila Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat memberikan apresiasi kepada Beliau nanti sebagai Calon Gubernur Provinsi Sulawesi Barat 2017.
Masyarakat Sulawesi Barat yang sebahagian besar telah mengetahui dan faham akan sepak terjang serta prestasi yang ditorehkan Pa SDK ketika memimpin Kabupaten Mamuju sebagai Bupati 2 priode tentu saja telah menunjukkan signal yang kuat akan memilih Pa SDK menjadi Gubernur Sulbar dengan harapan dapat melanjutkan Pembangunan dan Perubahan kearah yang jauh lebih baik dari sekarang. Hal tersebut sudah terlihat dengan kasat mata betapa besarnya animo masyarakat untuk bertemu dan bersilaturakhmi dengan Pa SDK dimana saja Beliau berada, bukan saja masyarakat biasa yang mencitai Pa SDK akan tetapi beberapa Tokoh masyakat Sulbar telah menyatakan dukungan kepada Beliau sebagai calon Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, dari Kabupaten Polman nama nama yang tak asing lagi bagi kita semua Bpk. H. Najamuddin Ibrahim Wakil Bupati Polman sebelumnya, Pa H. Hendra Singkarru dan Putranga Dirga Adi Putra Singkarru peraih suara terbanyak di Sulbar pada Pemilu 2014 bahkan telah bergabung dalam kepengurusan di DPD Partai Demokrat Sulawesi Barat.
Disamping sambutan masyarakat hal tersebut juga dapat dicermati lewat media, media online dan kicauan Nitizen di Medsos yang pada umumnya memberi respon dan dukungan positif kepada Pa SDK.
Banyaknya dukungan yang datang dari berbagai pihak tidaklah lantas mengecilkan kehadiran Calon yang lain dibursa Pilkada Gubernur 2017 yang masih setahun lagi akan dilaksanakan semua masih berproses hingga hari H nanti.
Pa SDK dan Squadnya tentu saja akan terus bekerja dan bekerja hingga hari H itu datang untuk meraih simpati masyarakat melebihi upaya yang akan dilakukan oleh para kompetitornya untuk kemenangan yang absolut di Pilkada Sulbar 2017.
Mari kita telusuri jejak PA SDK di Pilkada Sulbar berikutnya.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar